Sejak awal pada akhir 1980-an di Eropa dan dikenal secara formal
pada tahun 1993 oleh Pemerintah AS istilah E-Goverment kini telah menjadi
salah satu riset domain yang diakui terutama dalam konteks kebijakan publik dan
sekarang telah memperoleh kepentingan strategis dalam modernisasi sektor
publik. Layanan eletronik merupakan salah satu cabang dari domain dan
perhatiannya juga telah merayap di antara para praktisi dan peneliti.
Layanan elektronik (atau e-Service)
adalah istilah yang sangat generik, biasanya mengacu pada "Penyediaan
layanan melalui Internet (awalan berdiri
'e elektronik', seperti dalam penggunaan lain), sehingga layanan elektronik
bisa juga termasuk perdagangan internet, mungkin juga termasuk layanan
non-komersial (online), yang biasanya disediakan oleh pemerintah. (Alexei
Pavlichev & G. David Garson, 2004: 169-170; Muhammad Rais & Nazariah,
2003: 59, 70-71)”.
Layanan elektronik merupakan layanan online yang tersedia di internet,
dimana transaksi yang valid untuk membeli dan menjual adalah mungkin, sebagai
lawan dari website tradisional, dimana hanya informasi deskriptif
yang tersedia, dan tidak ada transaksi online adalah dimungkinkan.' (Jeong,
2007).
Bisa dikatakan layanan online adalah Layanan
untuk menghubungkan komputer kita atau gadget lain seperti handset dan HP ke
jaringan internet Global.
Manfaat
layanan elektronik
Lu (2001) mengidentifikasi sejumlah manfaat untuk
layanan elektronik, beberapa di antaranya:
·
Mengakses basis
pelanggan yang lebih besar
·
Memperluas
jangkauan pasar
·
Menurunkan penghalang
masuk ke pasar baru dan biaya mendapatkan pelanggan baru
·
Alternatif
saluran komunikasi ke
pelanggan
·
Meningkatkan
pelayanan kepada pelanggan
·
Meningkatkan citra
perusahaan
·
Mendapatkan
keunggulan kompetitif
·
Potensi
peningkatan pengetahuan pelanggan
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar